Sorak-sorai The Jakmania Terhenti, Ini Penyebabnya
14 Maret 2018
jpnn.com, JAKARTA - Suporter Persija Jakarta, The Jakmania, sempat mengubah sorak- sorai menjadi cibiran dalam laga lanjutan AFC Grup H antara Persija kontra Song Lam Nghe An, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu (14/3) malam.
Penyebabnya, gol dari Riko Simanjuntak tidak disahkan oleh wasit Ho Wai Sing (Hong Kong).
Persija sempat mencetak gol di masa injury time babak pertama. Melalui sebuah serangan yang berawal dari sepak pojok terjadi kemelut dan Riko berhasil membobol gawang Lee Quang Dai, kiper SLNA.
Namun, saat perayaan sudah dilakukan dan suporter sudah bersorak-sorai, wasit tiba-tiba meniup peluit. Dia mengangkat tangan, tanda terjadi pelanggaran.
Sontak, suporter yang sudah melompat kegirangan dan announcer yang telah berteriak hendak melakukan pengumuman di mic terdiam.
"Huuuuuuu.... Huuuuuuu....huuuuuuuu," teriak The Jakmania.
Tak berhenti saat itu, sampai laga dilanjutkan setelah bola mati, teriakan huuu... terus menggema.
"Terjadi pelanggaran dari Marko Simic, jadi dianggap tak sah golnya, pelanggaran terjadi sebelum gol," kata Supriyanto, komentator pertandingan yang ada di tribun media.(dkk/jpnn)
SUMBER ucnews.com
14 Maret 2018
jpnn.com, JAKARTA - Suporter Persija Jakarta, The Jakmania, sempat mengubah sorak- sorai menjadi cibiran dalam laga lanjutan AFC Grup H antara Persija kontra Song Lam Nghe An, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu (14/3) malam.
Penyebabnya, gol dari Riko Simanjuntak tidak disahkan oleh wasit Ho Wai Sing (Hong Kong).
Persija sempat mencetak gol di masa injury time babak pertama. Melalui sebuah serangan yang berawal dari sepak pojok terjadi kemelut dan Riko berhasil membobol gawang Lee Quang Dai, kiper SLNA.
Namun, saat perayaan sudah dilakukan dan suporter sudah bersorak-sorai, wasit tiba-tiba meniup peluit. Dia mengangkat tangan, tanda terjadi pelanggaran.
Sontak, suporter yang sudah melompat kegirangan dan announcer yang telah berteriak hendak melakukan pengumuman di mic terdiam.
"Huuuuuuu.... Huuuuuuu....huuuuuuuu," teriak The Jakmania.
Tak berhenti saat itu, sampai laga dilanjutkan setelah bola mati, teriakan huuu... terus menggema.
"Terjadi pelanggaran dari Marko Simic, jadi dianggap tak sah golnya, pelanggaran terjadi sebelum gol," kata Supriyanto, komentator pertandingan yang ada di tribun media.(dkk/jpnn)
SUMBER ucnews.com
