Egy Maulana Vikri dan Pesepak Bola Berjuluk Lionel Messi dari Asia, Keduanya Eks Pemain Barcelona

Egy Maulana Vikri dan Pesepak Bola Berjuluk Lionel Messi dari Asia, Keduanya Eks Pemain Barcelona
15 Mar. 2018 17:20


Diusianya yang baru menginjak 17 tahun, Egy Maulana Vikri bakal menjadi orang Indonesia pertama yang merasakan derasnya persaingan kompetisi sepak bola Polandia.

Egy Maulana Vikri yang akrab dengan julukan Messi dari Asia ini diharapkan memiliki masa depan cerah saat menjalani karier di Eropa.

Kendati demikian, sejumlah talenta-talenta Asia juga pernah dilabeli sebagai Messi asal Asia.

Dengan julukan tersebut, pesepakbola muda ini juga mencuri perhatian pemandu bakat tim-tim raksasa Eropa.

Berikut  sajian tiga pesepakbola dengan julukan Lionel Messi dari Asia:

3. Lee Seung-woo


Lee Seung-woo yang kini telah berusia 19 tahun sempat digadang-gadang sebagai talenta muda yang akan memiliki masa depan cerah di dunia olah kulit bundar.

Ia merupakan pesepakbola muda Korea Selatan yang pernah mengenyam pendidikan bersama akademi Barcelona, La Masia.

Kemampuan menonjolnya bersama akademi klub Incheon United (Korea Selatan), membawanya bergabung ke salah satu akademi terbaik Eropa tersebut saat masih berusia 13 tahun pada medio 2011.

Pemain yang berposisi sebagai playmaker ini disebut-sebut sebagai Messi dari Korea Selatan.

Namun, kedatangan Lee Seung-woo membuat Barcelona menerima sanksi embargo transfer dari FIFA.

Barcelona melanggar didakwa melanggar regulasi FIFA mengenai perekrutan pemain muda.

Seung-woo belum merasakan pertandingan resmi bersama tim Catalunya tersebut, karena kala itu ia belum genap berusia 18 tahun.

Akhirnya, ia diboyong Hellas Verona dengan mahar 1,5 juta euro atau sekitar Rp 23,7 miliar.

2. Takefusa Kubo


Messi asal Jepang adalah julukan akrab Takefusa Kubo.

Takefusa Kubo digadang-gadang bakal bersinar lebih terang ketimbang pemain-pemain asal Negeri Matahari Terbit tersebut.

Pemain yang baru menginjak usia 16 tahun ini telah mencuri perhatian publik usai mencatatkan debutnya bersama tim senior FC Tokyo saat menghadapai Consadole Sapporo.

Ia tercatat sebagai pemain termuda kedua yang mencatatkan debut dalam sejarah Liga Jepang setelah nama Takayuki Marimoto di tahun 2004 silam.

Namanya kembali mencuri headline media Jepang usai tampil bersama timnas U-23 Jepang

"Saya tak suka dibanding-bandingkan dengan Messi. Namun saya berharap suatu hari nanti saya bisa seperti dia," ujar Kubo, dilansir BolaSport.com dari espn.com.

Kubo bernasib sama dengan Lee Seung-woo.

Talentanya terpantau oleh pemandu bakat Barcelona saat klub asal Spanyol tersebut melakoni pemusatan latihan di Yokohama Jepang.

Akhirnya, ia diboyong ke Spanyol dan berlatih bersama La Masia selama tiga tahun.

Namun, Barcelona tersandung kasus dari Fifa karena merekrut pemain yang belum berusia 18 tahun.

1. Egy Maulana Vikiri

Baru-baru ini, nama Egy Maulana Vikri mewarnai sebagian besar berita-berita media olah raga di Polandia.

Hal ini menyusul keputusan pemain berusia 17 tahun ini bergabung ke klub Polandia, Lechia Gdansk.

Pemain asal Medan terikat kontrak selama tiga tahun hingga Juni 2021 mendatang.

Kendati demikian, Egy belum akan bermain untuk skuat Hijau-putih lantaran usianya yang belum menginjak 18 tahun.

Alhasil, ia harus menanti ulang tahunnya yang ke-18 pada 7 Juli nanti untuk bisa menandatangani kontrak dengan Lechia Gdansk..

Ia menjadi orang Indonesia pertama yang mencicipi atmosfer sepak bola Polandia.

Pencetak gol terbanyak di ajang Piala AFF U-19 2017 ini telah mencatatkan debutnya bersama timnas Indonesia saat melawan Brunei Darussalam di medio Desember 2017 meskipun usianya baru menginjak 17 tahun.

Pemain jebolan Diklat Ragunan ini sebelumnya belum pernah bergabung dengan klub profesional manapun.

Pada tahun 2017 lalu, namanya tercantum dalam 60 pesepakbola bertalenta di dunia versi The Guardian.


sumber: BolaSport.com
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==