Bocah Sombong yang Diajari Langsung Ronaldo Bagaimana Cara Mendapat Sorotan Dunia

Bocah Sombong yang Diajari Langsung Ronaldo Bagaimana Cara Mendapat Sorotan Dunia

Masih menarik mengulas hasil pertemuan antara raksasa Eropa Real Madrid menghadapi si kaya raya asal Perancis Paris Saint Germain.

Seperti kita ketahui Los Blancos telah memastikan lolos ke babak 8 besar dengan agregat telak 5-2 dikutip Marca.com (9/3/2018). Hasil yang cukup mengejutkan karena anak asuh Zinedine Zidane lolos mudah tanpa kesulitan.

Padahal sejak undian diumumkan semua sorotan tertuju pada laga ini, banyak pendapat yang mengatakan akan terjadi duel sengit, pertemuan Neymar melawan Cristiano Ronaldo dan bagaiaman cara klub yang menggelontorkan uang selangit untuk menahan laju sang juara bertahan

Namun sudahlah hasil ini sudah sangat jelas dan telak jika Real Madrid memiliki level yang sangat jauh diatas PSG. Meski begitu sebenarnya ada satu sisi menarik dimana laga ini juga mempertemukan seorang fans dengan idolanya.

Yap, kalian semua tahu di kubu Paris nama Kylian Mbappe pernah mengidolakan superstar Real Madrid Cristiano Ronaldo. Bagaikan dalam kisah dongeng akhirnya bocah Perancis akan bisa langsung berhadapan dengan peraih 5 kali Ballon d'or.

Namun momen tersebut sepertinya digunakan Mbappe untuk bertingkah terlalu percaya diri jika tak ingin disebut agak sombong. Mbappe dengan gamblang menyebut jika PSG adalah tim luar biasa dan bisa mengalahkan Real Madrid.

Tak lupa ia juga mengatakan jika Ronaldo bukan lagi idolanya. "Dulu Ronaldo adalah salah satu idola saya namun kini tidak lagi karena kami sekarang bersaing sebagai kompetitor. Dan bagi saya Lionel Messi tetap yang terbaik" ujarnya.

Well, disinilah lagi-lagi komentar yang seakan meremehkan Ronaldo berbalik menyerang sang pemain. Usai Thiago Silva nampaknya Mbappe kini harus meralat ucapannya tersebut.
CR7 seolah mengajarkan pada Mbappe buktikan di lapangan bukan hanya lewat ucapan. Ronaldo mengajarkan Mbappe bagaimana caranya mendapat sorotan dunia lewat performa berkelas dalam sebuah laga besar.
Tiga gol dan satu assist di dua leg membuat bintang asal Portugal menjadi pemain terbaik. Kontribusi besarnya kembali membawa Real Madrid sebagai kandidat juara Liga Champions sebaliknya Mbappe tak mampu berbuat banyak.
Disini lah titik poinnya Mbappe harus banyak belajar dari sang juara dengan mental pemenang seperti Ronaldo. Dan beruntung ia sudah mendapat pengalaman tersebut, dengan usia masih 19 tahun bocah asal Perancis masih bisa berkembang lebih pesat lagi.
Dan sebenarnya mengidolakan seorang Cristiano Ronaldo itu sudah benar lho Mbappe karena kamu bisa memetik banyak pelajaran dari seorang pemain yang sudah meraih segalanya dengan kerja keras dan dedikasinya pada sepakbola.


sumber ucnews.com
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==